Manfaat Ekonomi Penerapan Standar dengan Pendekatan ISO Methodology – Economic Benefit Standard (Studi Kasus: UD. Deva Elektronik)

Calvin William Santosa, Fakhrina Fahma

Abstract

Perkembangan perdagangan internasional pada saat ini telah mengarah pada bentuk perdagangan bebas yang memiliki tujuan untuk terciptanya perdagangan bebas hambatan. Usaha Kecil dan Menengah (UKM) menjadi salah satu pilar perekonomian Indonesia berperan dan berpengaruh dalam perdagangan global. Peningkatan daya saing produk menjadi salah satu faktor penting untuk berkompetisi dalam perdagangan global dan dapat dilakukan melalui penerapan standar. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi manfaat ekonomi dari penerapan standar yang dirasakan oleh UD. Deva Elektronik yang bergerak di bidang perakitan elektronik setelah menerapkan SNI 04-6253-2003 dengan menggunakan pendekatan ISO Methodology – Economic Benefits Standard. Pendekatan ISO Methodology meliputi penentuan value chain, analisa value drivers, identifikasi dampak dari standar, serta penilaian dan konsolidasi hasil. Manfaat dari penerapan standar pada UD. Deva Elektronik dapat dikatakan sudah cukup maksimal. Hal ini dapat terlihat dari hasil yang diperoleh dengan memiliki lima fungsi bisnis (value chain) yaitu inbound logistic, operations, outbond logistic, service, dan procurement yang memberikan dampak dari penerapan standar. Total keseluruhan manfaat ekonomi yang diperoleh UD. Deva Elektronik menjadi sebesar Rp. 249.920.000. Dengan total manfaat ekonomi yang diperoleh dapat dikatakan keuntungan yang diperoleh telah sebanding dengan biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh SNI dan biaya lainnya terkait resertifikasi SNI setiap tahunnya.

Keywords

Penerapan standar; Manfaat ekonomi; ISO methodology

References

International Organization for Standardization. (2010). Economic Benefits of Standards - ISO Methodology 1.0. Geneva. Diakses dari http://www.iso.org/iso/home/store/publication_item.htm?pid=PUB100288.

Meylani, Susanty, A., & Rinawati, D. I. (2012). Penilaian Kesiapan UKM Batik Dalam Menerapkan SNI Batik (Studi Kasus: UKM Batik Solo dan Yogyakarta). Industrial Engineering Online Journal, 1(4). Diakses dari http://ejournals1.undip.ac.id/index.php/ieoj/article/view/11 53.

Mulyono, A. B., & Pudjiastuti, U. (2013). Manfaat ekonomi Penerapan Standar di Sektor Makanan Menggunakan Metodologi ISO. Jurnal Standardisasi, 15 (1), 66-81.

Pratiwi, D. (2018). Analisis Rantai Nilai (Value Chain) Dalam Implementasi Standar Nasional Indonesia (SNI) Batik Dengan Pendekatan Iso Methodology. Surakarta. Sekretariat Negara Republik Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2014 Tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian (2014). Indonesia. SNI 04-6253-2003 : Peralatan audio, video dan elektronika sejenis – Persyaratan keselamatan.

Susanto, Danar, A., Isharyadi, Febrian., Ritonga, Mangasa. (2017). Manfaat Ekonomi Penerapan Standa Pada Usaha Kecil Menengah Menggunakan ISO Methodology. Jurnal Standardisasi, 19 (1), 25-38. Wikipedia. (2020). Usaha Kecil dan Menengah. Diakses dari https://id.wikipedia.org/wiki/Usaha_Kecil_dan_Menengah.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.