ANALISIS PENGALAMAN BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK MESIN DALAM MAGANG INDUSTRI DITINJAU DARI ASPEK KNOWLEDGE, SKILL DAN ATTITUDE
Abstract
Penelitian ini memiliki tujuan untuk (1) mengetahui tingkat pengalaman belajar mahasiswa setelah melaksanakan program magang industri ditinjau dari aspek knowledge, (2) mengetahui tingkat pengalaman belajar mahasiswa setelah melaksanakan program magang industri ditinjau dari aspek skill, (3) mengetahui tingkat pengalaman belajar mahasiswa setelah melaksanakan program magang industri ditinjau dari aspek attitude. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan nonprobability sampling yaitu total sampling dengan jumlah partisipan sebanyak 71 mahasiswa Pendidikan Teknik Mesin FKIP UNS. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner / angket. Teknik uji validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan nilai r tabel. Analisis data dengan menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, tingkat pengalaman belajar mahasiswa aspek knowledge (pengetahuan) setelah melaksanakan magang industri memiliki nilai rata-rata 30,2535 dengan frekuensi sebanyak 45 mahasiswa dan persentase 63,4% berada dalam kategori tinggi. Kedua, tingkat pengalaman belajar mahasiswa aspek skill (keterampilan) setelah melaksanakan magang industri memiliki nilai rata-rata 35,1268 dengan frekuensi sebanyak 35 mahasiswa dan persentase 49,3% berada dalam kategori tinggi. Ketiga, tingkat pengalaman belajar mahasiswa aspek attitude (sikap) setelah melaksanakan magang industri memiliki nilai rata-rata 40,5915 dengan frekuensi sebanyak 43 mahasiswa dan persentase 60,6% berada dalam kategori tinggi. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi program studi dalam evaluasi program magang industri.
Kata kunci : Magang industri, pengalaman belajar, knowledge, skill, attitude
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anthony, A., Sediyono, E., & Iriani, A.
(2020). Analisis Kesiapan Kerja
Mahasiwa di Era Revolusi Industri 4.0
Menggunakan Soft - System
Methodology. Jurnal Teknologi
Informasi Dan Ilmu Komputer, 7(5),
1041–1050.
https://doi.org/10.25126/jtiik.2020752
380
Hampf, F., & Woessmann, L. (2017).
Vocational vs. General Education and
Employment over the Life Cycle: New
Evidence from PIAAC. CESifo
Economic Studies, 63(3), 255–269.
https://doi.org/10.1093/cesifo/ifx012
Kulsum, U. (2020). Disparitas Kesiapan
Sekolah Negeri dan Sekolah Swasta
Dalam Meningkatkan Mutu
Pendidikan Vokasi. Jurnal Sekolah
PGDS FIP Unimed, 4(3), 274–285.
Kurniawan, M. U. (2020). Analisis
Kesiapan Kerja Mahasiswa Di Era
Revolusi Industri 4.0 Ditinjau Dari
Soft Skills Mahasiswa.
EQUILIBRIUM : Jurnal Ilmiah
Ekonomi Dan Pembelajarannya, 8(2),
109–114.
https://doi.org/10.25273/equilibrium.
v8i2.7108
Magang Industri PTM. (2020). Pedoman
Magang Industri PTM 2020. 1.
Sembiring, V. A., Rahayu, N., & Tarigan,
E. (2020). Persepsi dan Kepuasan
Mahasiswa Terhadap Program
Magang di Industri Pariwisata Luar
Negeri (Studi Kasus Mahasiswa
Perguruan Tinggi Pariwisata di
Jakarta). Jurnal Ilmiah Pariwisata,
25(3), 201–214.
Siregar, Y. B. (2019). Penerapan outcomebased education (obe) dan
permasalahannya. 1–25.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian
Kualitatif dan R and D. In Bandung:
Alfabeta (Vol. 3, Issue April).
Suharyanti, C., Murtini, W., & Susilowati,
T. (2015). Pengaruh Proses
Pembelajaran dan Program Kerja
Praktek Terhadap Pengembangan Soft
Skills Mahasiswa. Jurnal Pendidikan
Administrasi Perkantoran, 4(1).
Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 20 Tahun 2003 Tentang
Sistem Pendidikan Nasional. (2003).
Zitteliana, 19(8), 159–170.
Refbacks
- There are currently no refbacks.