FUNGSI PENGGUNAAN DISFEMISME DALAM KOLOM KOMENTAR AKUN INSTAGRAM @OFFICIALKVIBES

Mawar Tri Handayani

Sari

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan fungsi penggunaan disfemisme yang terdapat dalam kolom komentar akun Instagram @officialkvibes. Data pada penelitian ini berupa kata, frasa, klausa, dan kalimat yang mengandung disfemisme dalam kolom komentar akun Instagram @officialkvibes. Metode penyediaan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simak dengan teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode agih dengan teknik lesap serta metode padan referensial dan translasional dengan teknik pilah unsur penentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi penggunaan disfemisme dalam kolom komentar akun Instagram @officialkvibes adalah fungsi cemoohan (menghina atau merendahkan, menyindir), fungsi menunjukkan kejengkelan, fungsi menunjukkan ketidaksetujuan, dan fungsi menunjukkan emosi lain (kagum, senang).

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Aini, F. N. (2018). Disfemisme dalam Akun Media Sosial Twitter Majelis Lucu

Indonesia. Skripsi. Program Studi Sastra Indonesia Universitas Sebelas

Maret. Surakarta.

Allan, K. and Burridge, K. (1991). Euphemism and Dysphemism: Language Used as

Shield and Weapon. New York: Oxford University Press.

Allan, K. and Burridge, K. (2006). Forbidden Words: Taboo and the Censoring of

Language. New York: Oxford University Press.

Anggraeni, D. W. (2016). Eufemisme dan Disfemisme dalam Talk Show Mata Najwa di

Metro TV (Kajian Sosiolinguistik). Skripsi. Surakarta: Universitas Sebelas

Maret.

Hermawan, D. H., dkk. (2018). Penggunaan Disfemisme oleh Pembenci (Haters)

dalam Instagram pada Akun Artis Ayu Ting Ting. JOM FIKP, 5(1), 1-15.

Heryana, N. (2019). Eufemisme dan Disfemisme pada Media Berita Daring

Republika: Perkembangan Kasus Setya Novanto Edisi Januari 2018. Jurnal

Visi Ilmu Pendidikan, 11(1), 72-83.

Moleong, L. J. (2005). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Ningsih, Ria, A., dan Arianti, R. (2016). Penggunaan Disfemisme oleh Haters

(Pembenci) dalam Instagram pada Akun Artis MJ: Kajian Pragmatik.

Prosiding Seminar Nasional 31 Juli. Universitas Pasir Pengaraian: 470-477.

Ramadhani, S. (2017). Analisis Bahasa Disfemia dalam Komentar Para Netizen di Situs

Online Detik.Com pada Rubrik. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.

Medan.

Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Sanata

Dharma University Press.

Ulum, D. E. L. dan Kusmanto, H. (2018). Disfemia pada Komentar Akun

Instagram Mimi.Peri. Prosiding Semnas KBSP V. Universitas

Muhammadiyah Surakarta: 232-237

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.