Kajian Waktu Ikat Beton dengan Variasi Retardex Bubuk sebagai Retarder Beton
Abstract
Perkembangan konstruksi yang semakin pesat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi dan industri. Spesifikasi dan mutu beton yang dihasilkan harus sesuai dengan yang diharapkan, diperlukan pemilihan bahan tambah yang tepat untuk digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan variasi bahan tambah Retardex bubuk terhadap waktu ikat beton. Kadar Retardex bubuk yang digunakan yaitu 0%; 0,20%; 0,25%; 0,30%; 0,35%; 0,40%; 0,45%, dan 0,50% dari berat semen. Pengujian waktu ikat dilakukan menggunakan alat vicat. Benda uji waktu ikat yang digunakan berupa kerucut terapung tinggi 40 mm, diameter dasar 70 mm, dan diameter bawah 60 mm. Berdasarkan penelitian, penambahan variasi bahan tambah Retardex bubuk dapat memperlambat waktu ikat, namun penggunaan Retardex bubuk untuk semua kadar variasi tidak memenuhi persyaratan waktu ikat untuk dikategorikan sebagai bahan tambah retarder beton menurut ASTM C 494/C 494M.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
ASTM C 494 /C 494 M. (2013). Standard specification for chemical admixtures for concrete. Annual Book of ASTM Standards, 04, 1–9. Desmi, A. (2017). Analisis Penggunaan Gula Pasir Sebagai Retarder Pada Beton. Teras Jurnal, 4(2), 58–67. https://doi.org/10.29103/tj.v4i2.24 International, A. (2008). Time of Setting of Hydraulic Cement by Vicat Needle ASTM C-191. Annual Book of ASTM Standards 191-04, C, 1–10. Nirei, H., & Mitamura, M. (2018). Cut and Fill. 190–192. https://doi.org/10.1007/978-3-319-73568-9_76 Nurfitriani, N., Wibawa, T. P., & Amalia. (2019). Sifat-sifat Beton dengan Bahan Tambah Jenis Retarder. Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil PNJ, 21–26. PUPR. (2015). Pedoman Penggunaan Bahan Tambah Kimia (Chemical Admixture) Dalam Beton. Rajela, A., & Eswahyudi. (2019). Pengaruh Penambahan Gula Pasir Terhadap Waktu Pengerasan Awal (Initial Setting) Dan Kekuatan Beton K-250. TEKNIKA: Jurnal Teknik, 6(1), 68. https://doi.org/10.35449/teknika.v6i1.105 Sabrina, N. A., Wibowo, & Supardi. (2017). Parameter Beton Memadat Mandiri Dengan Kuat Tekan Beton Mutu. E-Jurnal Matriks Teknik Sipil, 1341–1348. Setiawati, M., Masri, & Rosmilawati. (2021). Setting Time Dan Kuat Tekan Beton Dengan. Seminar Nasional AVoER XIII, 280–285. SNI 03-6827-2002, S. N. I. (2002). Metode Pengujian Waktu Ikat Awal Semen Portland dengan Menggunakan Alat Vicat untuk Pekerjaan Sipil. Badan Standardisasi Nasional Indonesia, 1–10. SNI 2847, S. (2013). Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung SNI 2847-2013. Badan Standarisasi Nasional, 265.
Refbacks
- There are currently no refbacks.