PENGARUH VARIASI MUKA AIR TANAH PADA TIMBUNAN DENGAN PERKUATAN GEOSINTETIK, SHEAR KEY, DAN TIANG PANCANG DI ATAS TANAH LUNAK

Abdurrahman Zuhri, Bambang Setiawan, Noegroho Djarwanti

Abstract

Tanah lunak memiliki karakteristik daya dukung yang sangat rendah, selain itu nilai kompresibilitasnya cukup tinggi dan waktu konsolidasi terjadi dalam waktu yang sangat lama. Penggunaan perkuatan geosintetik, shear key, dan tiang pancang berfungsi untuk meningkatkan stabilitas timbunan di atas tanah lunak. Air menjadi faktor utama yang sangat berpengaruh pada tanah lunak. Perbedaan kedalaman muka air tanah (MAT) memiliki pengaruh terhadap kestabilan timbunan yang telah diberi perkuatan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan perkuatan geosintetik, shear key, dan tiang pancang akan meningkatkan stabilitas timbunan di atas tanah lunak, dengan urutan kenaikan nilai SF terhadap model tanpa perkuatan dari tertinggi ke yang terendah berturut-turut yaitu: tiang pancang, geosintetik, dan shear key. Semakin tinggi elevasi MAT, nilai SF yang dihasilkan akan semakin kecil. Rata-rata penurunan nilai SF terhadap kenaikan elevasi MAT dari yang terbesar ke yang terkecil berturut-turut yaitu: tiang pancang, geosintetik, dan shear key.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.