SIMULASI PERILAKU PONDASI GABUNGAN TELAPAK DAN SUMURAN DENGAN VARIASI KEDALAMAN TELAPAK DAN PANJANG SUMURAN

Rensia Erlyana Majid, Niken Silmi Surjandari, Yusep Muslih Purwana

Abstract

Penggunaan model pondasi gabungan telapak dan sumuran perlu dilakukan pengujian terlebih dahulu. Model pondasi gabungan belum dapat diketahui apakah memberikan sumbangan daya dukung atau justru malah mengurangi. Data tanah di dapatkan dari Laboratorium Mekanika Tanah UNS. Pemodelan dengan program Plaxis 3D Foundation v1.5 dilakukan untuk mendapatkan nilai penurunan. Penurunan diolah menjadi grafik penurunan terhadap beban kemudian di estimasi nilai daya dukung ultimit dengan Metode De Beer (1967), Metode Fuller and Hoy (1970), dan Metode Butler and Hoy (1977). Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pondasi gabungan telapak dan sumuran dapat mengurangi penurunan dibandingkan dengan model pondasi tunggaldan menaikkan daya dukung ultimit neto. Semakin besar kedalaman telapak dan panjang sumuran maka semakin kecil nilai penurunan dan daya dukung ultimit meningkat. Kedalaman telapak memberikan perubahan yang lebih signifikan baik dari segi penurunan maupun daya dukung.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.