PENGARUH PENAMBAHAN SERAT BENDRATDAN ABU SEKAM PADI DENGAN BAHAN TAMBAH BESTMITTEL PADA BETON MUTU TINGGITERHADAP PERMEABILITAS DAN PENETRASI.

Slamet Prayitno, Purwanto Purwanto, Soekma Akhriani

Abstract

Struktur beton bertulang merupakan salah satu struktur yang sangat diandalkan kekuatannya saat ini dan banyak dimanfaatkan pada pembangunan gedung-gedung tinggi, tower, jalan beton dan bangunan air. Beton harus mampu menghadapi segala kondisi dimana beton direncaranakan,tanpa mengalami kerusakan selama jangka waktu layannya.Beton tersebut dinamakan beton yang memiliki ketahanan yang tinggi (durable).Dengan demikian perlu adanya peningkatan mutu beton dengan langkah menambahkan serat bendrat pada beton segar yang bertujuan meningkatkan kekuatan beton. Selain itu dengan menambahkan abu sekam padi untuk menjaga kepadatan beton dan bestmittel untuk mempercepat pengerasan beton.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan serat bendrat, abu sekam padi dan bestmittel terhadap permeabilitas dan penetrasi.Metode yang digunakan adalah metode eksperimen yang dilaksanakan di laboratorium Bahan UNS. Benda uji berbentuk silinder dengan diameter 7,5 cm dan tinggi 15 cm untuk pengujian permeabilitas dan penetrasi. Persentase serat yang digunakan adalah 0%; 0,5%;1%; 1,5%; dan 2%. Pengujian dilakukan pada hari ke 14 .Perhitungan yang digunakan adalah analisis statistik dengan regresi linear pada batas elastis beton menggunakan program Microsoft Excel. Hasil penelitian menghasilkan nilai permeabilitas dan penetrasi beton mutu tinggi setelah ditambah serat bendrat,abu sekam padi dan bestmittel.Nilai koefisien permeabilitas beton dengan kadar penambahan serat bendrat sebesar 0%; 0,5%; 1%; 1,5%; dan 2% adalah 1,01x10-9 m/detik; 5,44x10-10 m/detik; 3,65x10-10 m/detik; 7,00x10-10 m/detik ; dan 9,27x10-10 m/detik dan terjadi perubahan sebesar 50,48% pada koefisien permeabilitas optimal.Nilai penurunan penetrasi dengan persentase penambahan serat bendrat sebesar 0%; 0,5%; 1%; 1,5%; dan 2% adalah 1,325 cm; 1,283 cm; 1,125 cm;1,333 cm;1,305 cm dan terjadi perubahan sebesar 7,99% pada penetrasi optimal.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.