PENGARUH PENAMBAHAN VARIASI SERAT BENDRAT PADA BETON MUTU TINGGI TERHADAP KUAT GESER BALOK BETON BERTULANG DENGAN ABU SEKAM PADI DAN BESTMITTEL SEBAGAI BAHAN TAMBAH.

Slamet Prayitno, Sunarmasto Sunarmasto, Edwin Bahtiar

Abstract

Kuat geser adalah kekuatan suatu komponen struktur atas penampang yang berfungsi untuk meningkatkan kekakuan struktur dan menahan gaya-gaya lateral. Pengaruh-pengaruh geser yang timbul merupakan akibat dari torsi dan kombinasi torsi dengan lentur. Adanya ide penambahan abu sekam padi, serat bendrat, dan bestmittel ditujukan untuk meningkatkan mutu dan memperbaiki sifat-sifat beton itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan abu sekam padi, serat bendrat, dan bestmittel terhadap nilai P geser saat retak leleh awal dan P geser maksimum serta kapasitas geser pada beton.

Metode yang digunakan adalah metode eksperimen yang dilaksanakan di laboratorium Bahan UNS. Benda uji berbentuk silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm untuk pengujian kuat tekan, 8 cm x 12 cm x 100 cm untuk pengujian kuat geser. Benda uji masing-masing berjumlah 4 buah pada uji tekan dan 3 buah untuk 1 variasi kadar serat bendrat pada uji geser. Persentase serat bendrat yang digunakan adalah 0%; 0,5%; 1%; 1,5%; dan 2%. Pengujian menggunakan alat CTM (Compression Testing Machine) untuk kuat tekan dan BMT (Bending Test Machine) untuk kuat geser. Perhitungan analisis menggunakan bantuan program Microsoft Excel.

Dari analisis hasil penelitian didapatkan peningkatan nilai kuat tekan dengan kadar serat bendrat sebesar 0%; 0,5%; 1%; 1,5%; dan 2% adalah 37,64 MPa; 41,50 MPa; 45,47 MPa; 35,71 MPa; dan 30,02 MPa. Kadar optimum penambahan abu sekam padi, serat bendrat, dan bestmittel adalah pada kadar 0,77% berdasarkan grafik fungsi polinomial dengan nilai kuat tekan sebesar 43,22 MPa. Nilai kuat geser beton dengan kadar serat bendrat sebesar 0%; 0,5%; 1%; 1,5%; dan 2% adalah sebesar 16,25 kN; 17,92 kN; 22,50 kN; 15,00 kN; dan 14,58 kN. Kadar optimum penambahan abu sekam padi, serat bendrat, dan bestmittel adalah pada kadar 0,87% berdasarkan grafik fungsi polinomial dengan nilai kuat geser sebesar 19,66 kN.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.