ANALISIS STABILITAS LERENG MENGGUNAKAN SOFWARE GEO STUDIO 2007 DENGAN VARIASI KEMIRINGAN (STUDI KASUS: BUKIT GANOMAN KAB KARANGANYAR)

Meilani Adriyati, Raden Harya Dananjaya, Niken Silmi Surjandari

Abstract

Setiap daerah memiliki keadaan tanah yang beragam, baik dari segi jenis tanah, daya dukung, maupun parameter lainnya dari tanah. Tentu saja hal tersebut dapat mengakibatkan daya dukung dan parameter tanah selalu berubah. Parameter tanah tersebut mencakup sudut geser tanah dan kohesi tanah.

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis stabilitas lereng dengan data primer yaitu uji properties dan pengujian geser langsung, Untuk analisis statistik, dilakukan perhitungan presentase tingkat kepercayaan 95%, 90%, 85%, dan 80% atau tingkat keyakinan dari nilai Safety Factor (SF) dengan menggunakan interval (n<30).

Nilai tingkat kepercayaan 95%, 90%, 85%, dan 80% menghasilkan grafik hubungan Safety Factor dengan kemiringan 36,69°, 36,87°, dan 42,51° dengan kondisi lereng yang sangat labil, dibuktikan dengan nilai rata-rata mendekati SF 1,07 yang hampir mendekati batas longsor. Nilai 95% adalah nilai tingkat keyakinan yang paling mendekati terjadinya kejadian keruntuhan lereng wilayah Bukit Gonaman, pada nilai 5% adalah presentase data yang meleset dari analisis. Kesimpulan bahwa lereng dengan kemiringan > 55° merupakan lereng dengan kondisi kritis.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.