ANALISIS KINERJA ZONA SELAMAT SEKOLAH PADA JALAN PERKOTAAN DENGAN FUNGSI JALAN ARTERI SEKUNDER (STUDI KASUS SMP N 2 BOYOLALI DAN SMP N 2 KLATEN)

Dolly Martin Turnip, Budi Yulianto, Amirotul M.H Mahmudah

Abstract

Peristiwa kecelakaan yang melibatkan pengemudi kendaraan dengan pejalan kaki atau penyeberang jalan masih sering terjadi dan angkanya selalu meningkat tiap tahunnya. Pada tahun 2006, pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menerapkan program ZoSS (Zona Selamat Sekolah) untuk dapat menurunkan kecepatan kendaraan yang melintasi daerah sekolah yang punya akses langsung ke jalan raya dengan uji coba penerapan pertama dilakukan di 11 kota di pulau Jawa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kinerja ZoSS di Jalan Perkotaan dengan studi kasus SMP N 2 Boyolali dan SMP N 2 Klaten. Penelitian dilakukan dengan survei volume kendaraan, spot speed, perilaku penyeberang, perilaku pengantar, kelengkapan ZoSS dan persepsi pelaku Car Free Day, guru, murid dan pengantar. Analisis mengacu pada peraturan Dirjen HubDat No. SK 3236/AJ 403/DRDJ/2006. Analisa data menggunakan statistik distribusi normal (uji Z). Hasil analisis dari kelengkapan fasilitas ZoSS belum memenuhi standar di dua lokasi. Spot speed masih melebihi batas kecepatan ZoSS. Analisis perilaku penyeberang belum selamat di kedua lokasi. Analisis perilaku pengantar di jalan Pandanaran belum selamat sedangkan di jalan Pemuda sudah selamat. Persepsi pelaku CFD, guru, murid dan pengantar sebagian besar mengenal ZoSS kecuali murid. Dari yang mengenali ZoSS, ada beberapa yang tidak memahami makna, tujuan, dan manfaat ZoSS.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.