KAJIAN KUAT LEKAT PADA BETON MUTU TINGGI MEMADAT MANDIRI DENGAN METAKAOLIN
Abstract
Pembangunan infrastruktur semakin pesat melahirkan inovasi. Salah satu inovasi adalah beton mutu tinggi memadat mandiri. Beton ini memiliki kuat tekan yang tinggi dan dapat memadat tanpa bantuan alat penggetar. Beton cenderung memiliki kuat tarik rendah, maka perlu baja tulangan untuk menahan gaya tarik. Beton juga harus memiliki kuat lekat terhadap baja tulangan agar bekerja dengan sinergis. Metakaolin pada penelitian ini digunakan sebagai pengganti semen untuk meningkatkan kualitas beton terhadap momen tarik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental dan parameter yang dikaji adalah kuat lekat dan workabilitas (sifat filling ability) dari beton mutu tingi memadat mandiri. Benda uji yang digunakan berbentuk silinder berdiameter 7,5 cm, tinggi 15 cm dan baja ulir diameter 10 mm. Berdasarkan penelitian, metakaolin meningkatkan kuat lekat pada umur beton 28 hari. Pada kadar metakaolin 22,5% kuat lekat mencapai titik maksimum. Penambahan metakaolin menurunkan workabilitas, penggantian semen dengan metakaolin kadar 12,5% dan seterusnya tidak memenuhi parameter filling ability berdasarkan EFNARC 2002. Pada penambahan metakaolin kadar 22,5% dan 27,5% campuran beton tidak dapat diuji parameter filling ability (campuran beton tidak workabilitas).
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.