PILIHAN RASIONAL PETANI MISKIN PADA MUSIM PACEKLIK

Sri Rejeki

Abstract

The problems examined in this study are twofold, what are the factors that cause poverty in Kaligede Village, Senori District, Tuban Regency and What are the strategies for the survival of poor farmers during a lean season. The method used is descriptive qualitative with the method used is a descriptive qualitative method with data collection techniques of observation, interviews, and documentation. The theory used in looking at the phenomena that occur in poverty and the survival strategy of poor farmers in a famine season in Kaligede Village, Senori District, Tuban Regency is the Rational Choice Theory of James. S Colemen and David McClelland's Needs Achievement Theory. From the results of this study it was found that; (1) There are several factors causing poverty that are divided into two parts, namely cultural factors and structural factors. Because cultural factors are low education, low human resources, lack of job diversification, low achievement spirit. Meanwhile, structural factors are the lack of jobs and uneven assistance. (2) The survival strategy undertaken by poor farmers in the lean season is to take firewood in the forest, owe it to meet their daily lives, and also migrate to big cities.

 

Keywords: Farmers, Rational Choices, Needs for Achievement

 

Abstrak

Permasalahan  yang dikaji dalam penelitian ini ada dua yaitu apa saja factor penyebab kemiskinan di Desa Kaligede Kecamatan senori Kabupaten Tuban dan Bagaimana strategi bertahan hidup petani miskin pada musim paceklik. Metode yang digunakan ialah deskriptif kualitatif dengan Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam melihat fenomena yang terjadi pada kemiskinan dan strategi bertahan hidup petani miskin pada musim paceklik di Desa Kaligede Kecamatan Senori Kabupaten Tuban ini ialah Teori Pilihan Rasional James. S Colemen dan Teori Kebutuhan Prestasi David McClelland. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa; (1) Terdapat beberapa faktor penyebab kemiskinan yang dibagi menjadi dua bagian yaitu faktor kultural dan faktor struktural. Sebab faktor kultural ialah rendahnya pendidikan, sumber daya manusia rendah, tidak adanya diversifikasi pekerjaan, semangat prestasi rendah. Sedangkan sebab faktor struktural ialah kurangnya lapangan pekerjaan, dan bantuan tidak merata. (2) Strategi bertahan hidup yang dilakukan oleh petani miskin pada musim paceklik ialah dengan mengambil kayu bakar di hutan, berhutang untuk memenuhi kehidupan sehari-hari, dan juga merantau ke Kota-kota besar.

 

Kata kunci:      Petani, Pilihan Rasional, Kebutuhan Prestasi

Full Text:

PDF

References

Bungin, Burhan. Metode Penelitian Sosial: Format-format Kuantitatif dan Kualitatif. Surabaya: Airlangga University Press, 2001.

Damsar. Pengantar Sosiologi Ekonomi. Jakarta: KENCANA PRENADA MEDIA GROUP, 2011.

Ismawan, Bambang. Keuangan Mikro dalam Penanggulangan Kemiskinan dan Pemberdayaan Ekonomi Rakyat. Jakarta: BKKBN, 2003.

J. Lexy, Moleong. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosydakarya, 2000.

J. Lexi, Moleong. Metode Penelitian Kulaitatif Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2005.

Lewis, Oscar dalam Parsudi Suparlan, Kemiskinan di Perkotaan. Jakarta: Sinar Harapan, 1994.

M. James, Henslin. Sosiologi Dengan Pendekatan Membumi. Jakarta: Erlangga, 2006

M. Setiadi, Elly, Usman Kolip, Pengantar Sosiologi. Jakarta: Prenada Media Group, 2001.

Poewodarminto. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1922.

Ritzer, George, Douglas J. Goodman, Teori Sosiologi Modern Edisi Revisi. Yogyakarta: Kreasi Wacana, 2012

Ritzer, George, Douglas J. Goodman. Teori Sosiologi. Bantul: KREASI WACANA, 2012.

S. James, Coleman. Dasar-dasar Teori Sosial Foundation of Sosial Theory. Bandung: Nusa Media, 2013.

Sehfudin, Arif. Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Komunikasi Organisasi dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan, (Studi Pada PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Cabang Semarang), Universitas Diponegoro, 2011.

Silalahi, Ulber. Metode Penelitian Sosial. Bandung: Refika Aditama, 2010.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2011.

Suyanto, Bagong, Sutinah, Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Prenada media group, 2013.

W.J.S Poerwadarminta. Kamus umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1976.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.