Analisis Sifat Fisika dan Kimia Air Sungai Tempuran Langsur-Samin pada Tata Guna Lahan yang Berbeda

Jasmine Aisyah Zahra

Abstract

Sungai Langsur dan Sungai Samin merupakan anak sungai dari Sungai Bengawan Solo dimana banyak perbedaan penggunaan lahan di sekitar aliran sungai mulai dari kawasan industri, pemukiman, dan pertanian. Penelitian ini menganalisis adanya pengaruh perbedaan penggunaan lahan terhadap kualitas air sungai yang diukur berdasarkan 2 jenis parameter kualitas air, yaitu parameter fisika dan kimia yang terdiri atas suhu, DO (Dissolved Oxygen), TDS (Total Dissolve Solid), dan pH (Potensial of Hydrogen). Pengukuran kualitas air dilakukan dengan menggunakan alat bantu berupa HORIBA U-50 (Multiparameter Water Quality Checker). Penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2023. Lokasi pengambilan sampel dibagi menjadi 2 kawasan berdasarkan penggunaan lahannya. Hasil data primer yang telah diambil kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif dengan data sekunder yang berasal dari penelitian terdahulu. Hasil data pengukuran kualitas air dianalisis dengan mengacu pada PP No 22 Tahun 2021 dan PP No 82 Tahun 2001. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, ditemukan bahwa terdapat pengaruh penggunaan lahan terhadap kualitas air sungai, salah satunya didapat dari hasil  pengambilan sampel air di stasiun pemantauan pada area kawasan industri alkohol yang menghasilkan angka yang lebih rendah/tinggi dari ambang batas kualitas air sungai, antara lain: kadar pH air yang lebih asam yaitu 6,85 dari baku mutu 6,5-8,5; suhu air lebih tinggi 31,17℃ dari baku mutu suhu air yaitu 22-28⁰C; kadar DO lebih rendah yaitu sebesar 3,27 mg/L dari baku mutu 8,4 mg/L; kadar TDS sebesar 379 mg/L dari baku mutu 1000 mg/L.

References

Anyanwu, E.D., Okorie M.C, and Odo S.N. 2019. Macroinvertebrates as bioindicators of Water Quality of Effluent-receiving Ossah River, Umuahia, Southeast Nigeria. Zanco Journal of Pure and Applied Sciences. 31(5).

Ariadi H., M. Azril, and Mujtahidah. 2023. Water Quality Fluctuations In Whiteleg Shrimp (Litopenaeus vannamei) Cultivation During The Dry And Rainy Seasons. Croatian Journal of Fisheries: Ribarstvo. 81(3): 127-137.

Csabragi, A., S. Molnar, P. Tanos, J. Kovacs, M. Molnar, I. Szabo, and I.G. Hatvani. 2019. Estimation of dissolved oxygen in riverine ecosystems: Comparison of differently optimized neural networks. Ecological Engineering. 138: 298-309.

Dewi, S.S. dan Mawardi. 2020. Kelimpahan Plankton Di Perairan Sungai Pelawikecamatan Babalankabupaten Langkatprovinsi Sumatera Utara. Jurnal Jeumpa. 7(2): 414-421.

Hellen, A., Kisworo, D. Rahardjo. 2020. Komunitas Makroinvertebrata Bentik sebagai Bioindikator Kualitas Air Sungai Code. Prosiding Seminar Nasional Biologi di Era Pandemi COVID-19. 294-303.

Hoarau, J., Y. Caro, I. Grondin, and T. Petit. 2018. Sugarcane vinasse processing: Toward a status shift from waste to valuable resource. A review. Journal of Water Process Engineering. 24: 11-25.

Horne, J.P. and J.A. Hubbart. 2020. A Spatially Distributed Investigation of Stream Water Temperature in a Contemporary Mixed-Land-Use Watershed. Water. 12: 1-25.

Luvitasari, A., P.W. Purnomo, dan A. Rahman. 2021. Analisis Kualitas dan Status Mutu Air Kali Karanggeneng, Rembang. Journal of Fisheries and Marine Research. 5(2): 246-253.

Marlina, N., Hudori, dan R. Hafidh. 2017. Pengaruh Kekasaran Saluran dan Suhu Air Sungai Pada Parameter Kualitas Air COD, TSS di Sungai Winongo Menggunakan Software Qual2Kw. Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan. 9(2): 122-133.

Mwaijengo, G.N., A. Msigwa, K.N. Njau, L. Brendonck, and B. Vanschoenwinkel. 2020. Where does land use matter most? Contrasting land use effects on river quality at different spatial scales. Science of the Total Environment. 715: 1-14.

Republik Indonesia. 2021. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 22 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Republik Indonesia. 2001. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.

Rosanti, D., D. Novianti, dan Y.P. Putri. 2021. Perbandingan Kualitas Air Sungai Musi pada Tiga Tata Guna Lahan. Sainmatika. 18(2): 231-236.

Saputra, P.Y., G.A. Yudasmara, dan I.M.D.K. Maharani. 2023. Analisis Storet Kualitas Sumber Air Pada Kegiatan Pembenihan Di Balai Perbenihan Ikan (BPI) Buleleng, Bali. Pena Akuatika Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan. 22(2): 63-70.

Sugianti, Y. dan L.P. Astuti. 2018. Respon Oksigen Terlarut Terhadap Pencemaran danPengaruhnya Terhadap Keberadaan Sumber Daya Ikan di Sungai Citarum. Jurnal Teknologi Lingkungan. 19(2): 203-212.

Titania, O.M., Hasrianti, R.Y. Wardi, dan A. Syakur. 2022. Total Bakteri Coliform Air Sungai Sa’dan Kabupaten Toraja Utara. Cokroaminoto Journal of Biological Science. 4(2): 22-28.

Wondzell, S.M., M. Diabat, and R. Haggerty. 2018. What Matters Most: Are Future Stream Temperatures More Sensitive to Changing Air Temperatures, Discharge, or Riparian Vegetation?. Journal of the American Water Resources Association. 55(1): 116-132.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.