The Effectiveness of CTL Model With Cold Wax Media In Batik
Abstract
Jenis penelitian ini adalah quasi experimental dengan desain nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Gugus Supriyadi Semarang, sedangkan yang menjadi sampel adalah siswa kelas V SDN Kalicari 03 sebanyak 35 siswa sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas V SDN Kalicari 01 sebanyak 30 siswa sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan non tes. Analisis data yang digunakan yaitu uji hipotesis, uji n-gain, dan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model CTL berbantuan media lilin dingin efektif digunakan pada pembelajaran membatik. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa nilai thitung yaitu 5,591 lebih besar dari nilai ttabel yaitu 1,998 yang berarti model pembelajaran CTL berbantuan media lilin dingin efektif terhadap hasil belajar membatik. Hasil uji n-gain untuk kelas kontrol sebesar 0,2912 yang menunjukkan peningkatan pada taraf rendah, sedangkan pada kelas eksperimen sebesar 0,5419 yang menunjukkan peningkatan pada taraf sedang. Simpulan penelitian ini yaitu model CTL berbantuan media lilin dingin efektif digunakan pada pembelajaran membatik dan meningkatkan hasil belajar siswa. Saran dalam penelitian adalah guru perlu mengontrol waktu ketika pelaksanaan proses membatik.
Keywords
hasil belajar, membatik, keefektifan
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.